PAMOTAN, Jurnaliska - Membeludaknya antrian banyak di tempat penggilingan padi tepatnya di Desa Samaran, Kecamatan Pamotan, Kababupaten Rembang di padati para petani. (15/03/21) pukul 16.00 WIB.
Salah satu penyebab membeludaknya antrian di penggilingan padi tepatnya pasca setelah musim panen padi yang sudah dikeringkan atau dijemur. Bahkan ada sebagian petani yang tidak sabar atas antriannya sampai-sampai menyerobot antrian yang sudah datang lebih dulu.
"Mau aku wes lumayan disek mas, tapi ibuk-ibuk mau ono seg nyelak aku. Dadine ngalah tur ya sungkan-sungkan." Terang Mas Ihsan salah satu antrian kepada reporter Jurnaliska.
Antrian ini juga disebabkan bukan hanya dari petani desa samaran setempat, tapi bahkan desa tetangga sekelilingnya ikut antri di tempat penggilingan padi tersebut seperti Desa Pragen, Tempaling, Ngemplakrejo, dan desa terdekat lainnya.
"Aku mau mrene jam 2 mas, asline ra mrene soale selepan seg neng pragen rusak, terus mrene, tekan kene antri akeh ra sabar tak tinggal tak parani sesok." Keluh Pak Munir petani Desa Pragen.
Ini menjadikan hal wajar ketika pasca musim panen padi khususnya terjadi antrian panjang di tempat penggilingan padi.
Reporter : Ahmad Nur Wahyudi
Editor : Asnal Masyawi
0 Komentar