Selasa, 23 Desember 2023, Senat Mahasiswa STAI AL KAMAL sukses menyelenggarakan seminar legislatif bertema "Anti Diskriminasi: Mewujudkan Keadilan dalam Pemilu." Acara ini dihadiri oleh mahasiswa, dosen, dan pihak terkait yang peduli terhadap integritas dan keadilan dalam proses pemilihan umum.
Ketua Panitia, Agung Sholaiman dalam sambutannya mengungkapkan pentingnya menjaga integritas dalam sistem pemilu. "Kami berkomitmen untuk menciptakan lingkungan yang bebas dari diskriminasi dan memastikan setiap warga negara memiliki hak yang sama dalam proses pemilihan," ujarnya.
Sambutan selanjutnya datang dari Ketua Senat Mahasiswa, Abdul Aziz yang menekankan peran mahasiswa dalam memperjuangkan keadilan. "Mahasiswa memiliki peran kunci dalam menyuarakan keadilan dan menentang segala bentuk diskriminasi dalam pemilihan umum. Melalui seminar ini, kami berharap dapat memberikan wawasan yang mendalam tentang upaya tersebut," katanya.
Narasumber seminar melibatkan praktisi hukum terkemuka Bpk. Ali Hadi, M.H memberikan gambaran tentang hukum yang mengatur pemilihan umum dan langkah-langkah antisipatif untuk mencegah diskriminasi.
Kemudian Bpk.Moh. Zaenal Arifin, S.S., M. Pd. I dari KPU memberikan perspektif praktis tentang upaya yang dilakukan oleh lembaga mereka untuk memastikan pemilu berlangsung adil dan bebas dari diskriminasi. Mereka juga memberikan informasi terkini tentang perubahan regulasi terkait pemilihan umum.
Diskusi interaktif antara peserta dan narasumber memberikan wadah bagi pemahaman yang lebih dalam tentang isu-isu krusial dalam pemilihan umum. Peserta juga diajak untuk berkontribusi dalam merumuskan solusi konstruktif untuk mengatasi tantangan yang dihadapi.
Dengan diakhiri sesi tanya jawab yang penuh antusias, seminar legislatif ini tidak hanya menjadi forum diskusi yang produktif tetapi juga menciptakan momentum bagi mahasiswa dan pihak terkait untuk berkolaborasi dalam menjaga integritas dan keadilan dalam sistem pemilu. Semangat anti-diskriminasi pun diharapkan terus menggelora, membawa perubahan positif dalam pesta demokrasi di masa depan.
Penulis: Toyib Burhanuddin
0 Komentar