Seratus tahun Pramoedya Ananta Toer menjadi perhelatan berharga khususnya bagi masyarakat Kabupaten Blora, sanak saudara, dan seluruh pencinta karya-karya sastra Pram.
Satu abad sastrawan ternama Pramoedya Ananta Toer kini digelar selama tiga hari di Blora mulai hari Kamis hingga Sabtu 6-8 Februari 2025.
Pameran itu dibuka hingga malam pada pukul 21.00 WIB. Dari rentetan satu abad itu, salah satu kegiatan pameran lukisan, patung, dan sketsa dari penulis se Indonesia ikut memeriahkan satu abad Pram. Lokasi pameran tersebut tepat di Blora Creative Space (Eks bangunan GNI Blora).
Punky, Ketua Pelaksana mengaku, adanya pameran ini agar secara lebih dekat pengunjung dapat melihat hasil karya seni berupa patung, sketsa wajah, dan karya audiovisual Pramoedya Ananta Toer se Nusantara.
”Untuk persiapannya sendiri saya rasa sudah optimal dan semaksimal mungkin. Perkiraan kalau dikalkulasi tidak ada 14 hari sudah siap.
Di sini terdapat 29 karya sketsa wajah Pram, karya dari seniman luar kota ada 27 dan dua karya dari seniman dalam kota," ujar Punky.
Tak hanya sketsa, Punky menjelaskan jika ada karya lain seperti patung kayu, patung batu, dan patung logam aluminium foil, "Kami juga menghadirkan patung, karya seni dari seniman asal Blora sendiri," ujarnya.
Disamping itu, di bagian luar tempat pameran terdapat bazar buku yang menyediakan tetralogi pulau buru (Bumi Manusia, Jejak Langkah, Rumah Kaca, Anak Semua Bangsa) dan buku-buku ciptaan Pram lainnya.
Nafik, salah satu pengunjung pameran asal Rembang mengaku sangat dimanjakan mata oleh keindahan karya-karya seniman dari berbagai kota di Indonesia, termasuk karya seni patung dari Blora, "Ini unik sekali ya. Apalagi saya juga baru pertama kali ini melihat ada patung dari logam aluminium foil. Sungguh nilai seni yang patut diapresiasi," pungkas Nafik.
Selain itu, beberapa kegiatan juga turut meramaikan 100 tahun Pramoedya Ananta Toer seperti proses peresmian pameran patung dan sketsa, memorial lecture, pemutaran film bumi manusia, dialog kebudayaan, teater monolog Nyai Ontosoroh, dramatic reading siswa SMPN 5 Blora, talkshow memorabilia Pramoedya Ananta Toer, dan ditutup dengan konser anak semua bangsa.
Penulis : Ayu Lestari
Editor : Ahmad Taufiqur Rahman
0 Komentar